Categories: Infotorial

TNI AL Klarifikasi Soal Mantan Anggotanya yang Gabung Operasi Militer Rusia: Sudah Dipecat karena Desersi

UpdateiNews-Jakarta, 11 Mei 2025 — Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) memberikan klarifikasi tegas terkait beredarnya video seorang pria berseragam militer Rusia yang mengaku sebagai mantan prajurit Marinir TNI AL dan kini bergabung dalam operasi militer di Ukraina. Pria tersebut diketahui bernama Sersan Dua (Serda) Satria Arta Kumbara.

Kepala Dinas Penerangan TNI AL, Laksamana Pertama TNI I Made Wira Hadi, menyampaikan bahwa Serda Satria bukan lagi bagian dari institusi TNI AL sejak April 2023. “Yang bersangkutan telah dipecat secara resmi melalui putusan Pengadilan Militer II-08 Jakarta secara in absentia pada 6 April 2023 karena kasus desersi,” ujar Wira Hadi dalam konferensi pers, Sabtu (10/5).

Desersi adalah tindakan meninggalkan tugas militer tanpa izin, dan dalam kasus Serda Satria, pelanggaran tersebut telah berlangsung sejak 13 Juni 2022. Pengadilan menjatuhkan vonis satu tahun penjara dan pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) kepada yang bersangkutan.

Terkait keterlibatannya dalam konflik bersenjata di Ukraina bersama militer Rusia, TNI AL menegaskan bahwa hal tersebut merupakan keputusan pribadi dan sama sekali tidak mewakili institusi. “Kami tegaskan, keterlibatan individu tersebut dalam konflik luar negeri adalah inisiatif pribadi dan di luar tanggung jawab serta kendali TNI AL,” lanjut Wira Hadi.

Menanggapi spekulasi publik tentang hubungan Indonesia dan Rusia, TNI AL mengklarifikasi bahwa meskipun Indonesia pernah mengadakan latihan militer bersama Angkatan Laut Rusia dalam agenda “Orruda 2024” pada November tahun lalu, kerja sama itu murni bersifat diplomatik dan tidak terkait dengan konflik geopolitik yang sedang berlangsung.

Kasus Serda Satria menjadi pengingat penting akan pentingnya kedisiplinan militer dan ketaatan terhadap aturan hukum yang berlaku di lingkungan TNI. TNI AL menegaskan akan terus menindak tegas pelanggaran yang mencoreng institusi dan membahayakan kredibilitas Indonesia di mata dunia.(*)

Rilis        : Redaksi UpdateiNews

Editor    : Weny Christina

Bobby Setiawan

Recent Posts

Plat Non-BM Ikut Makan Gratis, PAD Riau yang Kelaparan

Mobil Operasional BGN Tersandung “Plat Non-BM”: Arahan Gubernur dan Kapolda Dipertanyakan UPDATEINEWS|PEKANBARU,(2/12/25) – Instruksi tegas…

6 hours ago

Bronjong Terkoyak, Hukum Terjebak?

UPDATEINEWS|SIAK,(2/10/25) – Sudah berbulan-bulan sejak kasus proyek bronjong di Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, mencuat…

7 hours ago

Pascakebakaran, Bupati Meranti Jamin Ujian Siswa SMA 1 Selatpanjang Sesuai Jadwal

UPDATEINEWS|SELATPANJANG,(2/10/25) – Bupati Kepulauan Meranti, AKBP (Purn) H. Asmar, turun langsung meninjau lokasi kebakaran yang…

9 hours ago

Pemprov Riau Anggarkan Insentif Guru MDA, PDTA, dan Petugas Sosial di Desa Mulai 2026

UPDATEINEWS|PEKANBARU,(2/10/25) – Kabar baik bagi pekerja non formal di desa, khususnya guru Madrasah Diniyah Awaliyah…

13 hours ago

Polres Meranti Gelar Supervisi Rekrutmen Proaktif, Putra-Putri Asli Daerah Perbatasan Jadi Prioritas

UPDATEINEWS|MERANTI,(2/10/25) - Polres Kepulauan Meranti menggelar kegiatan Supervisi Penyusunan Kajian Kebijakan Penyelenggaraan Personil Polri di…

14 hours ago

Polres Meranti Pasang Plang Peringatan: Stop Bakar Lahan di Desa Tenan!

UPDATEINEWS|MERANTI,(2/10/25) - Polres Kepulauan Meranti melalui Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) memasang plang peringatan larangan membakar…

16 hours ago

This website uses cookies.