Categories: Infotorial

Perusahaan Kimia Asal China Suntik Investasi Rp10 Triliun untuk Bangun Pabrik di Gresik

UpdateiNews-Gresik 28 April 2025 — Industri di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, kembali menggeliat dengan rencana investasi besar dari perusahaan asal China. Perusahaan kimia bernama Golden Elephant dikabarkan akan membangun pabrik baru di kawasan tersebut dengan nilai investasi mencapai Rp10 triliun. Investasi ini akan menambah geliat aktivitas industri di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE) Gresik, yang tengah menjadi magnet baru bagi investasi asing.

Rencana pembangunan pabrik ini diproyeksikan akan mempercepat pengembangan sektor kimia dasar nasional, memperkuat rantai pasok industri dalam negeri, serta menciptakan ribuan lapangan kerja baru bagi masyarakat lokal. Golden Elephant disebut-sebut akan memproduksi bahan-bahan kimia industri berbasis petrokimia, yang nantinya digunakan untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri sekaligus pasar ekspor.

Menurut keterangan dari pihak pengelola KEK Gresik, pembangunan pabrik akan dilakukan di atas lahan seluas puluhan hektar, dengan target penyelesaian tahap pertama pada akhir tahun 2026. Selain itu, perusahaan ini berkomitmen untuk menerapkan teknologi ramah lingkungan dalam proses produksinya, sejalan dengan upaya Indonesia untuk mendorong investasi hijau.

Dukungan Pemerintah

Pemerintah pusat maupun daerah menyambut positif rencana investasi ini. Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mengungkapkan bahwa masuknya Golden Elephant ke Indonesia menunjukkan kepercayaan investor asing terhadap stabilitas ekonomi nasional.

“Kami sangat mengapresiasi kehadiran Golden Elephant. Ini akan membawa dampak positif, tidak hanya dari sisi ekonomi, tapi juga dari sisi alih teknologi dan peningkatan kualitas sumber daya manusia,” ujar Menteri Investasi dalam keterangannya.

Pemerintah Kabupaten Gresik juga telah menyiapkan berbagai fasilitas dan kemudahan untuk memperlancar investasi ini, mulai dari perizinan cepat hingga dukungan infrastruktur.

Mendorong Ekosistem Industri

Selain Golden Elephant, kawasan JIIPE Gresik memang telah menjadi rumah bagi sejumlah investasi jumbo dari perusahaan asing. Sebelumnya, perusahaan seperti Xinyi Glass dan Sichuan Hebang Biotechnology juga telah mengumumkan investasi besar di sektor kaca dan petrokimia.

Golden Elephant diperkirakan akan berkolaborasi dengan berbagai industri hilir di Indonesia, sehingga memperkuat ekosistem industri kimia nasional. Produk yang dihasilkan nantinya akan menyasar berbagai sektor seperti tekstil, otomotif, pertanian, dan manufaktur lainnya.

Peluang Tenaga Kerja

Rencana pembangunan ini diperkirakan menyerap lebih dari 5.000 tenaga kerja lokal, baik untuk sektor konstruksi pada tahap awal maupun untuk operasional pabrik saat produksi mulai berjalan. Golden Elephant juga berencana mengadakan program pelatihan keterampilan teknis untuk calon pekerja guna memastikan kualitas tenaga kerja yang siap pakai.

Dengan bergulirnya investasi besar dari Golden Elephant ini, Gresik semakin mengokohkan posisinya sebagai pusat pertumbuhan industri baru di Indonesia. Pembangunan pabrik senilai Rp10 triliun ini diharapkan menjadi pendorong utama bagi pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur, sekaligus mempercepat upaya hilirisasi industri nasional.(*)

 

Rilis        : Agoes.B

Editor    : Weny Christina

Bobby Setiawan

Recent Posts

Pemprov Riau Anggarkan Insentif Guru MDA, PDTA, dan Petugas Sosial di Desa Mulai 2026

UPDATEINEWS|PEKANBARU,(2/10/25) – Kabar baik bagi pekerja non formal di desa, khususnya guru Madrasah Diniyah Awaliyah…

5 hours ago

Polres Meranti Gelar Supervisi Rekrutmen Proaktif, Putra-Putri Asli Daerah Perbatasan Jadi Prioritas

UPDATEINEWS|MERANTI,(2/10/25) - Polres Kepulauan Meranti menggelar kegiatan Supervisi Penyusunan Kajian Kebijakan Penyelenggaraan Personil Polri di…

5 hours ago

Polres Meranti Pasang Plang Peringatan: Stop Bakar Lahan di Desa Tenan!

UPDATEINEWS|MERANTI,(2/10/25) - Polres Kepulauan Meranti melalui Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) memasang plang peringatan larangan membakar…

7 hours ago

APBD Riau 2025: Anggaran yang Sibuk Membayar Masa Lalu, Lupa Menyongsong Masa Depan

Oleh: Redaksi UPDATEINEWS|PEKANBARU,(1/10/25) - Sekretaris Daerah Riau, Syahrial Abdi, menyampaikan Nota Pengantar Perubahan APBD 2025…

1 day ago

Burhanuddin Tunjuk Hendro Dewanto Jadi JAMBin, Publik Tunggu Arah Baru Pembinaan Kejaksaan

UPDATEINEWS|JAKARTA,(30/08/25) - Jaksa Agung ST Burhanuddin akhirnya menuntaskan kekosongan jabatan Jaksa Agung Muda Pembinaan (JAMBin)…

2 days ago

KIPAN Pekanbaru Ultimatum: Tutup Sarang Narkoba, Bongkar Pembiaran Aparat!

UPDATEINEWS|PEKANBARU,(30/09/25)  – Menjelang Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2025,Kader inti pemuda anti narkoba (KIPAN) Kota…

2 days ago

This website uses cookies.