UpdateiNews-Pekanbaru, 27 April 2025 – Menjaga kesehatan jantung semakin menjadi perhatian utama di tengah meningkatnya gaya hidup modern yang cenderung kurang bergerak. Dua jenis olahraga yang sangat dianjurkan untuk memperkuat kesehatan jantung adalah lari dan senam aerobik. Namun, agar manfaatnya optimal dan aman, ada beberapa tips penting yang perlu diperhatikan.
Menurut berbagai studi medis, aktivitas fisik seperti lari dan aerobik mampu meningkatkan kapasitas paru-paru, memperbaiki sirkulasi darah, serta menurunkan risiko penyakit jantung koroner hingga 35%. Dr. Anindita Putri, spesialis jantung di RS Harapan Sehat, menekankan pentingnya teknik dan konsistensi dalam berolahraga.
“Banyak orang berpikir semakin berat olahraga, semakin baik. Padahal, untuk jantung, yang utama adalah ritme moderat yang terjaga secara rutin,” ujar Dr. Anindita.
Berikut beberapa panduan yang dapat diikuti:
Tips Lari untuk Jantung Sehat:
Mulai dengan Bertahap: Untuk pemula, disarankan memulai dengan jalan cepat selama 10-15 menit sebelum beralih ke lari ringan.
Perhatikan Teknik Napas: Gunakan pola napas ritmis, misalnya 2 langkah tarik napas, 2 langkah buang napas, untuk menjaga suplai oksigen.
Gunakan Alas Kaki yang Tepat: Sepatu khusus lari dengan bantalan empuk sangat penting untuk mencegah cedera pada lutut dan pergelangan kaki.
Pemanasan dan Pendinginan: Pemanasan sebelum berlari dan pendinginan setelah lari membantu menjaga elastisitas otot dan kesehatan jantung.
Tips Aerobik untuk Jantung Sehat:
Pilih Jenis Aerobik Sesuai Minat: Mulai dari senam aerobik ringan, zumba, hingga dance cardio, semua bermanfaat selama dilakukan dengan semangat dan konsisten.
Jaga Intensitas: Lakukan dengan intensitas moderat, yaitu detak jantung naik namun masih bisa berbicara, tidak sampai kehabisan napas.
Gunakan Musik Berirama Cepat: Musik berirama 120-140 BPM membantu mempertahankan ritme gerakan dan motivasi.
Variasikan Gerakan: Melibatkan banyak kombinasi tangan dan kaki akan meningkatkan kerja otot jantung secara maksimal.
Tips Umum untuk Menjaga Keselamatan:
Konsistensi Lebih Utama: Idealnya, olahraga dilakukan 3-5 kali dalam seminggu, masing-masing selama 30-45 menit.
Hidrasi yang Cukup: Minum air sebelum, selama, dan sesudah berolahraga penting untuk mencegah dehidrasi.
Dengarkan Tubuh: Bila muncul rasa pusing, sesak, atau nyeri dada, hentikan aktivitas dan segera cari pertolongan medis.
Dengan memperhatikan tips tersebut, olahraga lari dan aerobik tidak hanya membuat tubuh lebih bugar, tetapi juga menjadi benteng utama dalam menjaga kesehatan jantung.
“Kesehatan jantung tidak didapat dalam sehari. Itu hasil dari kebiasaan kecil yang dilakukan terus-menerus,” tutup Dr. Anindita.(*)
Reporter: Healt News
Editor : Weny Christina
Empat Pengedar 73 Kg Narkoba Divonis Mati di PN Siak: Alarm Bahaya Peredaran Gelap di…
UPDATEINEWS | PEKANBARU,(16/08/25),-Komisi I DPRD Pekanbaru kembali menyoroti keberadaan tiang-tiang provider internet yang menjamur di…
UPDATEINEWS | DUMAI,(16/08/25) - Awan gelap kembali menyelimuti kilang raksasa PT Kilang Pertamina Internasional (PT…
UPDATEINEWS | PEKANBARU, (16/08/25) - Kasus dugaan korupsi Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) fiktif DPRD…
“Kalau aturan ini diabaikan, jelas ada konsekuensinya. Pemerintah harus berani mencabut izin, bukan hanya menutup…
UPDATEINEWS | PEKANBARU,(15/08/25) – Suasana di kompleks Kantor DPRD Provinsi Riau, Kamis (14/8/2025) sore, mendadak…
This website uses cookies.