Categories: Infotorial

Kasus Pencurian di Bukit Raya: Aroma JC Tercium, Dua Pelaku Diduga Dilindungi, Kapolsek Diminta Ambil Sikap

UpdateiNews | Pekanbaru,(24/05/25) – Penanganan kasus pencurian di rumah almarhum keluarga Adin Sinaga, Bukit Raya, kian menyeruak ke permukaan. Setelah berbulan-bulan berjalan di tempat, kini muncul indikasi baru yang lebih mencemaskan: dugaan adanya intervensi tidak sesuai prosedur oleh oknum penyidik dan perlindungan terhadap dua pelaku yang belum tersentuh hukum.

Dalam laporan polisi LP/127/II/2025 yang diajukan Akmaluddin pada 24 Februari lalu, disebutkan bahwa instalasi kabel listrik senilai Rp15 juta raib digondol maling pada 14 Februari. Namun hingga kini, tak ada tanda-tanda tuntasnya penyelidikan dari Polsek Bukit Raya.

Yang mengejutkan, sumber internal yang enggan disebutkan namanya mengungkap adanya aroma “JC” alias Justice Collaborator yang seolah dijadikan tameng bagi salah satu pelaku yang semestinya ditangkap, namun justru tak tersentuh. Parahnya lagi, dua pelaku lainnya disebut-sebut tidak dimasukkan ke dalam daftar pengejaran, meski telah disebut dalam BAP awal oleh pelapor.

“Ini bukan sekadar lamban. Ini sudah masuk ranah kegagalan struktural. Kalau ada upaya memanipulasi proses hukum demi melindungi pihak tertentu, ini sangat berbahaya bagi integritas Polri di mata masyarakat,” tegas Dr. M. Yusuf, pakar hukum pidana Universitas Riau.

Penyidik yang menangani kasus ini juga diduga menyimpang dari kesepakatan awal dengan pelapor terkait proses verifikasi kerugian. Akmaluddin menyatakan bahwa penyidik menjanjikan pendampingan tindak lanjut, namun justru menghilang tanpa kabar.

Sementara itu, keresahan warga meningkat seiring dugaan aktivitas ilegal di lahan kosong milik warga bernama Pak Alwi yang sering digunakan sebagai lokasi transaksi barang curian dan penyalahgunaan sabu. Situasi ini menuntut adanya tindakan konkret dari aparat, namun hingga kini belum tampak pergerakan berarti dari kepolisian sektor.

Desakan kini mengarah langsung kepada Kapolsek Bukit Raya. Masyarakat meminta agar pucuk pimpinan di tingkat sektor ini tidak lagi tinggal diam dan segera mengambil sikap tegas atas berbagai kejanggalan dan dugaan pembiaran yang terjadi.

“Kalau Kapolsek tidak turun tangan, maka wajar kalau publik mulai bertanya: siapa sebenarnya yang dilindungi? Apa betul hukum masih berdiri sama tinggi, duduk sama rendah?” ujar seorang tokoh masyarakat setempat yang ikut memantau kasus ini.

Mandeknya kasus ini dan munculnya dugaan intervensi ilegal mempertegas urgensi evaluasi menyeluruh terhadap kinerja Polsek Bukit Raya. Warga tak lagi butuh janji, tapi aksi nyata. Kepercayaan publik pada aparat kepolisian bukanlah warisan; ia harus diperjuangkan dan dijaga.

Catatan Redaksi:

Redaksi akan terus menggali lebih dalam dan membuka setiap tabir ketidakjelasan. Kepada pihak Polsek Bukit Raya, publik menunggu klarifikasi, bukan justifikasi. Keadilan bukan barang mewah—ia hak dasar warga. Kami akan terus berdiri di garis depan, mengawal suara rakyat.(*)

Rilis: Redaksi

Editor: When

 

Bobby Setiawan

Recent Posts

Plat Non-BM Ikut Makan Gratis, PAD Riau yang Kelaparan

Mobil Operasional BGN Tersandung “Plat Non-BM”: Arahan Gubernur dan Kapolda Dipertanyakan UPDATEINEWS|PEKANBARU,(2/12/25) – Instruksi tegas…

17 hours ago

Bronjong Terkoyak, Hukum Terjebak?

UPDATEINEWS|SIAK,(2/10/25) – Sudah berbulan-bulan sejak kasus proyek bronjong di Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, mencuat…

18 hours ago

Pascakebakaran, Bupati Meranti Jamin Ujian Siswa SMA 1 Selatpanjang Sesuai Jadwal

UPDATEINEWS|SELATPANJANG,(2/10/25) – Bupati Kepulauan Meranti, AKBP (Purn) H. Asmar, turun langsung meninjau lokasi kebakaran yang…

20 hours ago

Pemprov Riau Anggarkan Insentif Guru MDA, PDTA, dan Petugas Sosial di Desa Mulai 2026

UPDATEINEWS|PEKANBARU,(2/10/25) – Kabar baik bagi pekerja non formal di desa, khususnya guru Madrasah Diniyah Awaliyah…

1 day ago

Polres Meranti Gelar Supervisi Rekrutmen Proaktif, Putra-Putri Asli Daerah Perbatasan Jadi Prioritas

UPDATEINEWS|MERANTI,(2/10/25) - Polres Kepulauan Meranti menggelar kegiatan Supervisi Penyusunan Kajian Kebijakan Penyelenggaraan Personil Polri di…

1 day ago

Polres Meranti Pasang Plang Peringatan: Stop Bakar Lahan di Desa Tenan!

UPDATEINEWS|MERANTI,(2/10/25) - Polres Kepulauan Meranti melalui Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) memasang plang peringatan larangan membakar…

1 day ago

This website uses cookies.