UpdateiNews-Sumedang 26 Mei 2025– Jalan Tol Cileunyi–Sumedang–Dawuan (Cisumdawu) mengalami kerusakan parah di dua titik akibat pergerakan tanah. Kerusakan tersebut terjadi di KM 177 wilayah Sumedang Utara dan KM 204 wilayah Conggeang, mengakibatkan pengalihan arus lalu lintas serta potensi ancaman bagi warga sekitar.
Di KM 177, tepatnya di Blok Binong–Bojongtotor, Desa Sirnamulya, Kecamatan Sumedang Utara, badan jalan retak dan amblas sedalam sekitar 50 cm. Barrier beton juga mengalami keretakan. Demi keselamatan, jalur cepat ditutup dan arus kendaraan dialihkan ke jalur lambat. Tak hanya itu, sekitar 60 rumah warga di Dusun Bojongtotor disebut berada dalam kawasan rawan longsor.
Sementara itu, di KM 204, tepatnya di Jembatan Cikadongdong, Kecamatan Conggeang, tiang penyangga jembatan bergeser signifikan akibat instabilitas tanah. PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT) menyebutkan bahwa perbaikan jembatan bisa memakan waktu hingga satu tahun.
Pihak kepolisian dan pengelola jalan tol telah memasang rambu peringatan serta melakukan pengawasan intensif. Koordinasi dengan BPBD Sumedang juga telah dilakukan untuk memetakan risiko dan rencana mitigasi lebih lanjut.
Pengguna jalan diimbau untuk lebih berhati-hati saat melintasi ruas tersebut dan mengikuti arahan petugas. Jika memungkinkan, disarankan menggunakan jalur alternatif untuk menghindari kemacetan atau risiko keselamatan.(*)
Rilis : Redaksi UpdateiNews
Editor : Weny Christie
