UpdateiNews-Yerusalem, 1 Mei 2025 — Pemerintah Israel menyatakan status darurat nasional setelah kebakaran hutan besar melanda kawasan barat Yerusalem, menyebabkan evakuasi massal dan kerusakan luas. Kebakaran yang dipicu oleh cuaca panas ekstrem dan angin kencang ini menyebar cepat ke wilayah perbukitan dan mengancam permukiman penduduk serta infrastruktur utama.
Lebih dari 40 orang dilaporkan luka-luka, termasuk petugas pemadam kebakaran yang tengah berjibaku memadamkan api. Ribuan warga dari daerah seperti Eshtaol, Mesilat Zion, dan Beit Meir telah dievakuasi ke tempat aman. Jalan Raya 1, jalur utama antara Yerusalem dan Tel Aviv, sempat ditutup karena asap tebal dan api yang mendekat.
Sebanyak 160 unit pemadam kebakaran dan 12 pesawat dikerahkan untuk mengendalikan kobaran api. Militer Israel (IDF) turut membantu dalam operasi dengan mengerahkan alat berat dan dukungan logistik.
Perdana Menteri Israel mengucapkan terima kasih kepada negara-negara sahabat, termasuk Italia, Siprus, dan Rumania, yang telah mengirimkan bantuan berupa pesawat pemadam kebakaran.
Sementara itu, beberapa tersangka telah ditahan terkait dugaan pembakaran yang disengaja, namun penyelidikan masih berlangsung untuk memastikan penyebab pasti kebakaran.
Pemerintah mengimbau warga untuk tetap tenang, mengikuti arahan evakuasi, dan tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi. Upaya pemadaman masih berlangsung hingga berita ini diturunkan.(*)
Sumber : AFP
Editor : Weny Christina
