UpdateiNews | Washington, D.C, (20/04/25) – Dunia dikejutkan oleh pernyataan kontroversial sekaligus mengejutkan dari Menteri Pertahanan Amerika Serikat, Pete Hegseth, yang menyatakan bahwa rudal hipersonik milik China mampu menghancurkan armada kapal induk Amerika Serikat hanya dalam waktu 20 menit!
Dalam wawancara eksklusif yang mengguncang Pentagon, Hegseth menyebut bahwa 15 rudal hipersonik China cukup untuk menghancurkan 10 kapal induk AS — tulang punggung kekuatan militer global negeri adidaya — hanya dalam fase awal konflik militer.
“Seluruh platform proyeksi kekuatan kami bertumpu pada kapal induk. Jika platform ini musnah dalam hitungan menit, maka seluruh strategi pertahanan global kami runtuh,” ujar Hegseth dengan nada serius.
Yang lebih mengejutkan, Hegseth mengungkap bahwa dalam setiap simulasi perang rahasia yang digelar oleh Pentagon, Amerika Serikat selalu kalah dari China. Hal ini menjadi peringatan keras bahwa Tiongkok kini bukan hanya menjadi saingan ekonomi, tetapi juga kekuatan militer yang sangat ditakuti.
“China sedang membangun pasukan yang secara khusus dirancang untuk menghancurkan Amerika Serikat,” tegasnya.
Ia juga mengkritik keras birokrasi dalam negeri dan lambatnya proses pengadaan senjata sebagai penyebab utama ketertinggalan AS dalam menghadapi potensi konflik berskala besar dengan China.
“Jika tidak ada reformasi mendalam dalam sistem militer dan pertahanan kita, maka kita sedang berjalan menuju kekalahan strategis,” tandas Hegseth.
Pernyataan ini segera memicu diskusi panas di kalangan analis militer dan pakar geopolitik global. Dunia kini menahan napas, menanti respons dari Gedung Putih dan Beijing atas lonceng peringatan yang dibunyikan dari jantung pertahanan Amerika. (*)
Sumber: Humas Dephan AS
Editor: Weny Christina
