UpdateiNews-Jakarta, 27 April 2025 β Banyak orang menghadapi masalah sulit tidur di tengah rutinitas yang padat dan tekanan hidup yang tinggi. Untuk mengatasi insomnia dan meningkatkan kualitas tidur, para ahli kesehatan merekomendasikan beberapa langkah sederhana namun efektif.
Pertama, menjaga konsistensi jam tidur dan bangun sangat penting. “Tubuh manusia memiliki jam biologis alami. Jika kita tidur dan bangun di waktu yang sama setiap hari, tubuh akan lebih mudah masuk ke mode istirahat,” kata dr. Aditya Wibowo, spesialis kesehatan tidur.
Kedua, penting untuk membatasi paparan layar gadget menjelang tidur. Cahaya biru dari ponsel dan komputer dapat mengganggu produksi melatonin, hormon yang mengatur rasa kantuk.
Selain itu, menciptakan suasana kamar yang nyaman dan gelap juga menjadi kunci. Penggunaan tirai tebal, pendingin ruangan, atau alat bantu suara seperti white noise dapat meningkatkan kualitas tidur.
Kebiasaan mengonsumsi kafein dan gula pada sore atau malam hari juga sebaiknya dihindari. Menurut penelitian, kafein yang dikonsumsi enam jam sebelum tidur masih dapat berdampak pada kualitas tidur seseorang.
Aktivitas fisik seperti olahraga ringan di siang atau sore hari juga berkontribusi pada tidur yang lebih dalam. Namun, berolahraga terlalu dekat dengan waktu tidur justru bisa membuat tubuh sulit rileks.
Relaksasi melalui meditasi, pernapasan dalam, atau mendengarkan musik santai sebelum tidur menjadi metode tambahan yang sangat dianjurkan. Dan terakhir, penting untuk mengelola stres sehari-hari agar pikiran lebih tenang saat malam tiba.
Dengan menerapkan langkah-langkah ini secara konsisten, tidur nyenyak bukan lagi sekadar impian. “Kesehatan tidur sama pentingnya dengan pola makan sehat dan olahraga. Ini fondasi untuk hidup yang lebih produktif dan bahagia,” tutup dr. Aditya.(*)
RilisΒ Β Β Β : Redaksi News
EditorΒ Β : Weny Christina