Categories: Infotorial

Anggota TNI Gugur Ditikam OTK di Mimika, Tindakan Biadab yang Harus Diusut Tuntas!

UpdateiNews | Mimika, Papua Tengah (15/07/25) – Bangsa ini kembali berduka. Seorang prajurit TNI aktif, Serka Rudolf, tewas secara tragis setelah ditikam oleh Orang Tak Dikenal (OTK) di kawasan Pasar Bhintuka SP13, Kabupaten Mimika, pada Minggu sore (13/07). Insiden keji ini terekam dalam sebuah video berdurasi 1 menit 14 detik yang beredar luas di media sosial, memperlihatkan korban dalam kondisi bersimbah darah, tertelungkup tak berdaya di belakang pasar.

Meski sempat dilarikan ke RSUD Mimika oleh warga dan aparat setempat, nyawa Serka Rudolf tidak tertolong. Ia dinyatakan meninggal dunia akibat luka tusukan yang parah.

Kapolres Mimika, AKBP Billyandha Hildiarlo Budiman, membenarkan peristiwa tragis tersebut. Dalam konfirmasi singkat melalui pesan WhatsApp, ia mengatakan, “Ya betul Bang,” menguatkan kabar duka yang mengejutkan publik, khususnya di kalangan militer dan masyarakat Mimika.

Korban diketahui merupakan anggota aktif TNI yang tengah menjalankan tugas negara. Tindakan penikaman ini tidak hanya merupakan serangan terhadap seorang prajurit, tetapi juga merupakan bentuk penghinaan terhadap simbol pertahanan dan kedaulatan bangsa.

Kecaman Keras atas Aksi Biadab Pelaku

Tindakan penikaman ini adalah bentuk kekerasan keji yang patut dikecam keras oleh seluruh elemen masyarakat. Pelaku yang melarikan diri pascakejadian harus dikejar dan diproses hukum seberat-beratnya. Tidak ada ruang dan toleransi bagi pelaku kekerasan brutal yang mengancam keselamatan aparat negara.

Hingga berita ini diturunkan, aparat kepolisian masih melakukan penyelidikan intensif dan perburuan terhadap pelaku. Kapolres Mimika menyatakan pihaknya telah mengantongi sejumlah petunjuk penting.

Panggilan untuk Keadilan

Kami menyerukan kepada aparat penegak hukum untuk bertindak tegas, cepat, dan tidak ragu dalam menangkap pelaku. Tidak boleh ada kompromi terhadap aksi kekerasan yang merenggut nyawa abdi negara.

Kejadian ini menjadi pengingat bahwa aparat keamanan bukan hanya butuh penghormatan, tetapi juga perlindungan. Kehilangan satu prajurit adalah luka mendalam bagi institusi, keluarga, dan negara.

Turut berduka cita sedalam dalamnya atas gugurnya Serka Rudolf. (*)

Sumber:  [Jurnal Militer – Investigasi & Keadilan]

Editor: When

Bobby Setiawan

Recent Posts

Tragedi Nepal: Dari Kecelakaan Bocah hingga Gelombang Protes Berdarah

UpdateInews|Kathmandu,(10/09/25) – Nepal diguncang tragedi besar dalam beberapa hari terakhir, bermula dari sebuah kecelakaan yang…

23 minutes ago

FSPKSI dan PGRI Riau Bahas Program Kesejahteraan Guru Honorer, Dorong Sinergi Nyata

UPDATEINEWS|PEKANBARU,(10/09/25) -Federasi Serikat Pekerja Kependidikan Seluruh Indonesia (FSPKSI) DPD Provinsi Riau menggelar pertemuan penting dengan…

4 hours ago

Humanisme Hukum: Saat Jaksa Mengedepankan Hati Nurani

UPDATEINEWS|JAKARTA,(10/09/25) - Di tengah persepsi publik bahwa hukum sering terasa tajam ke bawah namun tumpul…

5 hours ago

APSAI Pekanbaru Gelar Rapat di Hotel Grand Suka, Bahas Agenda Strategis dan Kebersamaan

UPDATEINEWS|PEKANBARU, (10/09/25) - Pengurus Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak Indonesia (APSAI) Kota Pekanbaru menggelar rapat internal…

5 hours ago

Musda Golkar Riau Makin Panas: Parisman, SF Hariyanto, dan Karmila Sari Jadi Poros Utama

UPDATEINEWS|PEKANBARU,(9/09/25) -Menjelang Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar Riau, suhu politik internal partai berlambang pohon beringin…

1 day ago

Yuliarso Diminta Tegas Tegakkan Perda, Tata Kota Pekanbaru Harus Kembali pada Aturan

UPDATEiNEWS|PEKANBARU,(9/09/25) - Penunjukan Yuliarso sebagai Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Kota Pekanbaru membawa…

2 days ago

This website uses cookies.