Jangan Hanya Mendoakan, Tapi Juga Mewujudkan

UpdateiNews | Pekanbaru, (27/05/25) – Wahai anak manusia, yang hidup dari lelah doa ibu, ‎yang tumbuh di teduh keringat ayahmu,

‎sudahkah kau balas cinta mereka bukan hanya lewat langit, tapi juga lewat laku?

‎Kita pandai bersyair dalam sujud:

‎”Ya Allah, bahagiakanlah orang tuaku di masa tua.”

‎Namun tangan kita masih sibuk meraih dunia,

‎sementara mereka menua dalam diam, menunggu kabar dan peluk yang sederhana.

‎Doa itu indah, beb, tapi belum cukup.

‎Doa itu cahaya, tapi harus disambut langkah.

‎Doa itu permulaan, bukan tujuan.

‎Apa gunanya bibir memohon surga bagi mereka, jika sikapmu membuat mereka menangis diam-diam di dunia?

‎Jika kau ingin mengangkat derajat orang tuamu, ‎jangan hanya lantunkan lafaz penuh harap, ‎tapi bawalah tindakan sebagai persembahan.

  • ‎Berikan waktu, bukan hanya uang.
  • ‎Berikan senyum, bukan hanya pesan singkat.
  • ‎Berikan telinga, bukan hanya sibuk bicara.

‎Tanyakan pada dirimu sendiri:

‎Sudahkah aku jadi doa yang mereka panjatkan dahulu?

‎Ataukah aku hanya jadi penyesalan yang dibungkus rapi oleh kesibukan palsu?

‎Wahai generasi yang ingin disebut mulia, ‎jangan hanya menengadah. Bertindaklah. Karena cinta tak cukup diucap, ia harus diperjuangkan.

‎Karena ridha orang tua adalah ridha Tuhan dan surga bukan tempat untuk yang hanya bisa berharap, tapi malas berbuat.

‎Maka hari ini, berjanjilah pada langit dan pada dirimu sendiri:

‎”Aku takkan hanya mendoakan mereka… aku akan mewujudkan bahagia itu, selagi waktu masih berpihak padaku.”(*)

Rilis : Redaksi 

Editor: When

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *