🟥 “Riau Darurat Hiburan Malam!” – Panglima Putih Berdiri di Garis Depan, Serukan Tutup Gerakan Angel Wings

UpdateiNews | Pekanbaru, (4/07/25) – Sorotan terhadap tempat hiburan malam Angel Wings kini memasuki babak baru. Bukan hanya pemuda dan pelajar yang angkat suara, kini pergantian tokoh adat Melayu yang bersuara keras: Panglima Putih, figur karismatik adat dan simbol perlawanan moral, turun gunung dan bersumpah berdiri di barisan depan.

Dalam pernyataan yang disampaikannya usai mendengar perkembangan terkini, Panglima Putih menyatakan bahwa Riau saat ini berada dalam keadaan “Darurat Hiburan Malam”. Menurutnya, maraknya tempat hiburan malam yang merajalela, termasuk Angel Wings, adalah ancaman nyata terhadap tatanan adat, moralitas umat, dan masa depan generasi muda.

“Kami tidak akan tinggal diam. Negeri ini berdiri di atas adat, syariat, dan kejayaan. Jika aparat dan pemko tak sanggup menutup tempat maksiat, maka kami, para Panglima dan Datok, yang akan berdiri di hadapan!” tegas Panglima Putih, Kamis (3/7).

Seruan Terbuka: Mari Bangkit Menjaga Marwah!

Panglima Putih secara terbuka menghimbau seluruh Datok adat, Panglima Laskar Melayu, serta Lembaga Adat Melayu (LAM) untuk menyatakan sikap tegas dan mendukung penuh gerakan Aliansi Pemuda Riau Bangkit dalam menuntut penutupan Angel Wings dan semua tempat hiburan malam yang bermasalah.

“Kami tak butuh diskusi panjang kalau sudah jelas maksiatnya. Jika Perda dilanggar, ANDALALIN diabaikan, dan marwah diinjak, maka inilah saatnya kita bersatu!” ucapnya dengan suara bergetar.

“Ini bukan soal satu tempat. Ini tentang arah peradaban. Negeri ini sedang digerogoti dari dalam dan kami takkan tinggal diam menyaksikannya,” lanjutnya dengan sorot mata tajam.

Melayu Tak Pernah Diam Jika Martabat Dilecehkan

Lebih lanjut Panglima Putih menegaskan bahwa keberadaan Angel Wings tidak hanya cacat secara hukum, tetapi juga telah mencederai nilai-nilai budaya yang dijunjung tinggi oleh masyarakat Melayu.

“Ini bukan tanah tak bertuan. Ini Bumi Melayu. Bila malam makin bingar dan hati makin hilang arah, maka adatlah yang harus bicara!”

Dukungan Penuh Gerakan Aliansi Pemuda Riau Bangkit

Gerakan penutupan Angel Wings kini semakin solid, didukung oleh lintas organisasi: Aliansi Pemuda Jaga Pekanbaru Bersih, DPD KNPI Riau, PMRI, dan kini diperkuat oleh Tameng Adat Melayu Riau melalui Panglima Putih.

Mereka termasuk:

  • Penutupan Angel Wings permanen
  • Evaluasi total semua THM di Pekanbaru
  • Penegakan Perda dan sanksi bagi pejabat yang membiarkan pelanggaran

“Kami Berdiri, bersama KNPI Riau, PMRI, & Laskar Melayu, Bukan Mundur”

Di akhir pernyataannya, Panglima Putih menegaskan bahwa ini bukan sekedar pernyataan, tapi panggilan aksi:

 “Jangan biarkan kota ini jadi panggung gangguan tanpa batas. Kami tidak melarang hiburan, tapi menolak penjajahan moral. Jika hukum ragu, adat tak boleh bungkam!”

#TutupAngelWings #DaruratMoralRiau #PanglimaPutihBergerak #JagaMarwahMelayu

Editor: When

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *